5 contoh teks eksplanasi fenomena alam lengkap dengan strukturnya menarik untuk diketahui. Teks eksplanasi merupakan tulisan karangan yang menyajikan penjelasan tentang fenomena atau peristiwa yang terjadi di kehidupan sehari-hari.
Teks eksplanasi dibuat untuk memberikan penjelasan mendalam mengenai berbagai fenomena dan peristiwa agar lebih mudah dipahami. Teks ini dapat membahas berbagai topik, termasuk fenomena alam, kejadian sosial, atau aspek budaya yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari, dengan tujuan menjelaskan detail-detail penting tentang fenomena atau peristiwa tersebut.
Teks eksplanasi juga memiliki struktur. Biasanya, strukturnya berupa pernyataan umum, penjelasan, dan kesimpulan.
BACA JUGA:5 Contoh Teks Argumentasi tentang Kesehatan Lengkap dengan Strukturnya
Untuk lebih memahami, berikut ini 5 contoh teks eksplanasi fenomena alam lengkap beserta strukturnya seperti dirangkum Okezone, Rabu (14/8/2024),
1. Fenomena Terjadinya Pelangi
Pernyataan umum: Pelangi adalah fenomena optik yang indah yang terjadi setelah hujan. Kombinasi warna-warni yang terlihat sangat memukau dan selalu memancing kekaguman.
Penjelasan: Pelangi terjadi ketika cahaya matahari melewati tetesan air di udara setelah hujan.
Cahaya ini dibiaskan, dipantulkan, dan dipecah menjadi spektrum warna yang terlihat dalam bentuk pelangi. Cahaya matahari terdiri dari spektrum warna yang berbeda. Ketika cahaya melewati tetesan air, cahaya ini dibiaskan dan dipantulkan di dalam tetesan, menciptakan efek pembiasan dan pemantulan internal. Akibatnya, cahaya terpecah menjadi warna-warna yang berbeda yang membentuk pelangi.
Kesimpulan: Pelangi adalah hasil dari interaksi kompleks antara cahaya matahari, tetesan air, dan pengembangan warna melalui pembiasan dan pemantulan. Fenomena Bigplay77 ini memancarkan keindahan yang tiada duanya.
2. Fenomena Turun Salju
Pernyataan umum: Ada berbagai macam bencana alam di dunia, satu di antaranya yaitu peristiwa gunung meletus. Umumnya peristiwa ini terjadi pada gunung berapi yang masih Bigplay77 aktif.
Penjelasan: Peristiwa gunung meletus bermula dari proses terdorongnya endapan magma dalam perut bumi menuju ke luar. Proses tersebut terjadi akibat tekanan gas yang cukup tinggi. Dalam peristiwa letusan ini, biasanya endapan magma akan terdorong bersamaan dengan batu dan abu. Jarak letusan bisa mencapai puluhan kilometer dan mengubah suhu di sekitarnya menjadi sangat panas.
Kesimpulan: Gunung meletus adalah bencana yang sering kali tidak dapat dihindari. Namun, hal ini dapat diwaspadai lebih awal oleh penduduk di sekitar wilayah gunung berapi.
alam yang patut diwaspadai. Oleh sebab itu, jika melihat air laut surut setelah aktivitas tektonik, sebaiknya segera menyelamatkan diri dan waspada.
3. Fenomena Aurora Borealis Bigplay77 di Langit Utara Bumi
Pernyataan umum: Aurora Borealis, atau Cahaya Utara, adalah fenomena alam yang memukau banyak orang di belahan Bumi utara. Cahaya berwarna-warni yang menyala di langit malam ini telah menarik perhatian ilmuwan dan penikmat alam sejak lama.
Penjelasan: Fenomena ini terjadi ketika partikel bermuatan dari matahari, yang disebut angin matahari, berinteraksi dengan atmosfer Bumi. Ketika partikel ini masuk ke atmosfer, mereka bertabrakan dengan atom dan molekul di sana. Hasil dari tumbukan ini adalah cahaya yang terlihat sebagai aurora.
Ketika partikel bermuatan tinggi bersentuhan dengan atom-atom oksigen dan nitrogen di atmosfer, energi dilepaskan dalam bentuk cahaya. Warna cahaya tergantung pada jenis atom yang terlibat dalam tumbukan dan ketinggian di mana tumbukan terjadi.
Kesimpulan: Aurora Borealis adalah hasil dari interaksi kompleks antara angin matahari dan atmosfer Bumi. Fenomena ini memberikan pandangan yang spektakuler dan memukau di langit malam utara.
4. Fenomena Bencana Alam Tsunami
Pernyataan umum: Tsunami merupakan satu di antara fenomena alam yang sering terjadi. Terutama di wilayah pesisir yang berada di area patahan gempa. Tsunami adalah peristiwa di mana gelombang laut datang menuju pantai secara tiba-tiba setelah terjadi aktivitas tektonik.
Penjelasan: Umumnya tsunami terjadi akibat adanya aktivitas seismik di tengah laut. Saat terjadi hal tersebut maka patahan akan membuat air laut menjadi surut sementara waktu, dan kemudian berbalik menuju pantai dalam bentuk gelombang besar. Tinggi gelombang dapat mencapai hingga 100 meter dengan kecepatan hingga 700km per jam.
Kesimpulan: Tsunami merupakan fenomena alam yang patut diwaspadai. Oleh sebab itu, jika melihat air laut surut setelah aktivitas tektonik, sebaiknya segera menyelamatkan diri dan waspada.
5. Fenomena Gunung Meletus
Pernyataan umum: Ada berbagai macam bencana alam di dunia, satu di antaranya yaitu peristiwa gunung meletus. Umumnya peristiwa ini terjadi pada gunung berapi yang masih aktif.
Penjelasan: Peristiwa gunung meletus bermula dari proses terdorongnya endapan magma dalam perut bumi menuju ke luar. Proses tersebut terjadi akibat tekanan gas yang cukup tinggi. Dalam peristiwa letusan ini, biasanya endapan magma akan terdorong bersamaan dengan batu dan abu. Jarak letusan bisa mencapai puluhan kilometer dan mengubah suhu di sekitarnya menjadi sangat panas.
Kesimpulan: Gunung meletus adalah bencana yang sering kali tidak dapat dihindari. Namun, hal ini dapat diwaspadai lebih awal oleh penduduk di sekitar wilayah gunung berapi.